Selasa, 16 Desember 2014

Bersyukur ... Bersyukur ... Bersyukur

acapkali diri ini meratapi nasib diri ... sampai timbul pernyataan bahwa tuhan itu tidak adil .. begitu banyak asa yang tertanam dijiwa , namun tidak dapat terpenuhi karena keterbatasan yang ada ... 
kadang dikala iman sedang berada di titik terendah timbul pula pertanyaan .. kenapa aku tidak bisa seperti teman-temanku tuhan ... selalu tercukupi , dapat melancong kesana kemari ... tanpa harus terbebani ... 

itu semua terjadi karena aku selalu melihat keatas, tanpa mau tau apa yg dibawah rasakan ... dan 1 alasan semua fikiran busuk itu terjadi yaitu kurangnya rasa syukur didalam sanubari ..
astagfirulloh .... seketika aku langsung menyebut...

padahal mungkin hidupku lebih beruntung ketimbang orang-orang yang aku iri kan tersebut .. 
dimana ketika aku bersedih karena kesulitan dalam mengerjakan tugas akhir , disisi ku selalu hadir sang pencerah hati " si calon suami " ... lalu ketika hati gusar karena sikap teman yang tidak menyenangkan , sang pelipur lara "backyard" para sahabat yang selalu setia tulus mengubur kegusaran..

ketika aku tidak bisa belanja ini dan itu ,, karena aku harus berhemat demi memiliki ongkos diakhir bulan ,, aku masih bisa membantu orangtuaku untuk modal berjualan mereka ... memang aku tidk bisa mengenakan barang-barang baru nan bagus ,, namun aku bahagia setidaknya aku masih berguna untuk keluarga ku .. walau dengan segala keterbatasan yang ku miliki ...

tuhan pun sangat baik terhadapku ... dikala teman-teman sepermainan masih mendapatkan uang bulanan dari orangtua mereka , disini aku harus menghemat hari demi hari pengeluaran yang ada ,, sebagian disisihkan untuk keperluan mendesak keluarga ku ... dan ketika aku sudah kehabisan uang .. maka bantuan yang tak pernah henti ,, selalu tercurah dari orang tua nan baik hati sekaligus pembimbing tugas akhirku ... prof.Sunartoto ... terimakasih bapa ...

aku mulai bersyukur .. bersyukur .. dan bersyukur ... terimakasih ya Allah ... segala ujian mu mengukir kedewasaan dan tempaan mu menjadikan ku kuat ... 

SURAT TERBUKA UNTUK BELAHAN JIWAKU "ADALIA HARINAWATI"



Bismillaahirrahmaanirrahiim

XI IPA 1 .... awal mula ku mengenal dirimu ... cantik , lembut , sangat mempesona .. walau aku terganggu ketika melihat rok abu-abu menggantung dan jilbab dengan konde yang amat tinggi mengalahkan tugu kujang yang kamu kenakan ... "adel" kamu memperkenalkan dirimu ... nama yang indah seperti orangnya.. fikirku saat itu.


Tak kusangka kamu akan menjadi sahabat terbaikku del,, susah , senang , tawa , tangis , selalu kita jalani bersama ... kamu yang selalu menguatkanku , saat dunia kejam padaku ... pundak ku pun selalu menjadi sandaranmu , saat tangismu tak lagi kuat kau bendung ... 

Del ,, sudah 7 tahun kita bersahabat ... begitu banyak yang sudah kita lalui , kebodohanmu , kepolosanmu , kemarahanmu , aku sudah sering merasakannya .. 

del ,, masih ingatkah kamu ... ketika sore hari itu kamu berkunjung ke rumahku dengan kondisi tubuh yang sangat lemah ,, kamu minta tolong untuk mengerik punggungmu ... uh namun aku tak becus melakukannya ,, akhirnya mama lah yang mengerik punggungmu hingga memerah ... saat itu aku sedih melihatmu , aku berdoa semoga Allah lekas mengangkat penyakitmu .. Aamiin ...


del,, terimakasih telah memberikan kesempatan untukku menjadi sahabatmu ,, walau kita dari keluarga yang berbeda ,, kamu tidak pernah mempersoalkan hal itu ,, kamu tidak pernah malu untuk menggandeng tanganku ,, kamu tidak pernah memamerkan segalanya yang kamu miliki ... itu yang membuat aku selalu bangga memiliki mu sahabatku ...


satu hal yang membuatku sangat marah kepadamu ,, yaitu ketika kamu memutuskan untuk pindah sekolah, dunia ku terasa hancur ... kamu meninggalkan aku ketika aku menghadapi persoalan pelik.. aku selalu terbiasa denganmu ... huffhhttt ... tapi aku tau ,, itu kamu lakukan demi kebahagiaan hidupmu .. kalau kamu bahagia , bagaimanapun juga aku akan lebih bahagia.. 


walau begitu banyak omongan negatif orang lain terhadapmu,, aku tidak pernah peduli akan hal itu .. karena yang aku tau , kamu adalah wanita yang sangat baik.. tulus dalam berteman, dan tidak pernah memiliki niat yang buruk terhadapku ... aku pun yakin kamu menyayangiku ... iya kan del? :)


tak pernah aku mengungkapkan bagaimana perasaanku kepadamu selama 7 tahun perjalanan persahabatan kita ... yang kamu tau aku hanyalah sahabat yang bawel , judes , dan bermulut pedas .. hahahha ... untuk itu didalam surat terbuka ini .. aku ingin dunia tahu ,, bahwa aku PUTRI ALDILA RIFANA sangat amat menyayangi dan mencintai kamu karena Allah del ... segala kekurangan dan kelebihanmu adalah anugrah untukku ... ketulusanmu adalah berlian terindah untukku ... 


Sahabatku Adel ... kini kamu telah mendapatkan yang kamu inginkan ... menjadi istri dari lelaki terbaik yang Allah kirimkan untukmu... ya lelaki terbaik ,, lelaki yang dengan segenap kekuatannya untuk meyakinkan keluargamu bahwa dia pantas untuk menikahimu ... hanya dalam waktu beberapa bulan hingga akhirnya kalian sepakat untuk menjalani hidup sebagai pasangan suami istri ...


Kini separuh agama mu telah kau penuhi ... aku sangat bahagia ... sahabat terbaikku telah memiliki malaikat yang akan selalu melindungi setiap langkahmu,, 


Satu hal yang membuatku semakin bangga terhadapmu... walau sedari kecil kamu selalu hidup bergelimang harta .... namun kepada calon suamimu , tak sedikitpun kamu menuntut mahar yang berlebihan kepadanya ... aku salut terhadapmu ... 



Sahabatku ... Jaga selalu hubungan mulia ini... kapanpun kamu sedih ,, insha Allah aku selalu ada untuk mengobati luka hatimu ... 

I'm gonna love you till the end



I'm gonna be your very true 


friend...